Rabu, 17 Juni 2015

Informasi Kesehatan dan Tips Kesehatan - Dokter Sehat: Anda Bisa Terkena Serangan JantungBila Sering Marah

Informasi Kesehatan dan Tips Kesehatan - Dokter Sehat
Informasi Kesehatan dan Tips Kesehatan 
Anda Bisa Terkena Serangan JantungBila Sering Marah
Jun 17th 2015, 13:00, by Dokter Sehat

DokterSehat.Com – Ada banyak hal kecil yang begitu mudah menyulut amarah kita. Kalau tak punya cukup kesabaran, kita akan mudah diperdaya oleh emosi negatif. Bahkan, sebuah studi terbaru menemukan bahwa mudah kehilangan kesabaran bisa memberi dampak negatif pada kesehatan seseorang. Anda bisa terkena serangan jantung bila sering marah.

Nah dengan begitu Anda bisa untuk mengurangi suka marah-marah yang sangat berbahaya akibatnya. Universitas Harvard melakukan penelitian dari tahun 1996 hingga 2013. Dari waktu yang cukup panjang tersebut terdapat sembilan studi yang dilakukan secara sistematis.

Adapun penelitian yang dilakukan mengenai hubungan antara kemarahan dan resiko kardiovaskular. Dengan menghitung tingkat tahunan serangan jantung pada tiap 10.000 orang dalam populasi, peneliti menentukan resiko terjadinya serangan jantung tergantung dari tingkat resiko kardiovaskular dengan berapa kali mereka meluapkan kemarahan (dalam sehari).

Dilansir Foxnews, Dr Elizabeth Mostofsky (dari Universitas Harvard) mengatakan bahwa Walaupun resiko untuk mengalami peristiwa kardiovaskular akut dengan satu kali kemarahan itu relatif rendah. Akan Tetapi resiko tersebut akan dapat terakumulasi Jika seseorang terlalu sering marah.

(masih lanjutnya) Yang paling beresiko untuk mengalami serangan jantung akibat marah-marah adalah orang yang sebelumnya sudah memiliki beberapa faktor resiko serangan jantung. Seperti salah satunya orang yang sudah mengalami serangan jantung, stroke, atau diabetes.

Bagi orang-orang dengan faktor resiko kardiovaskular rendah, dia meluapkan kemarahannya sekali dalam sebulan, maka tingkat tahunan serangan jantung meningkat hanya satu serangan jantung tiap 10.000 orang. Bagi orang-orang yang memiliki beberapa faktor resiko kardiovaskular (seperti salah satunya yang disebutkan diatas), maka tingkat tahunan meningkat empat serangan jantung tiap 10.000 orang.

Meskipun para peneliti (dari Universitas Harvard tersebut) tidak mempelajari mekanisme di balik hubungan ini (antara marah dan serangan jantung). Mereka mencatat bahwa stres bisa meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah.

Nah, di mana dalam kondisi seperti itu akan menyebabkan gumpalan darah dan juga dapat memicu peradangan dalam pembuluh darah. Dengan begitu akan sangat beresiko terserang penyakit mematikan yaitu serangan jantung.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

0 komentar:

Posting Komentar